IBADAH ANAK-ANAK HARI MINGGU PASKAH IV (Hari Minggu Panggilan)


      "AKU MAU IKUT YESUS"  

        




NYANYIAN PEMBUKA

TANDA SALIB

P: Semoga Allah Bapa, Putra dan Roh kudus memberkati adik-adik semua agar dapat mengikuti ibadah ini dengan sukacita yang melimpah.

A : Amin.



PENGANTAR

Hai adik-adik yang baik, hari ini kita berkumpul bersama untuk melaksanakan ibadah yang sangat spesial dan penuh sukacita. Kita hadir di sini untuk bersyukur seraya memuliakan Tuhan karena kasihNya yang sungguh besar dan tak terhingga. Ia seperti gembala menjaga dan menuntun kawanan dombanya dengan penuh perhatian, kasih dan kelembutan. Dia tahu nama kita satu per satu dan selalu memanggil kita dengan nama masing-masing. Betapa luar biasa rasanya mengetahui bahwa Tuhan mengenal kita secara pribadi dan peduli kepada setiap dari kita! Hari ini, kita merayakan Minggu Panggilan dengan tema ibadah “Aku Mau Ikut Yesus.” Mengikuti Yesus berarti berusaha hidup seperti yang Dia ajarkan, dengan membangun sikap peduli, jujur, setia, dan penuh kasih. Setiap kali kita melakukan hal baik dan menunjukkan kasih kepada orang lain, kita sedang menanggapi panggilan Yesus. Maka dari itu, marilah kita buka hati dan pikiran kita untuk mengikuti ibadah ini. Semoga ibadah kita hari ini membawa berkat dan kebahagiaan bagi kita semua!


DOA PEMBUKA

Ya Allah, Maha Pengasih dan Penyayang, Engkaulah Gembala utama yang memanggil kami untuk bersatu denganMu. Kami berkumpul di sini dengan penuh rasa syukur atas kemurahanMu yang tak terhingga, khususnya karena Engkau telah memanggil kami menjadi putra dan putriMu. Kuatkanlah langkah kami agar mampu berjalan di jalan yang Engkau kehendaki. Kami mohon utuslah Roh Kudus untuk menerangi akal budi kami, agar mampu memahami SabdaMu yang akan kami dengarkan dan renungkan saat ini. Semoga melaluinya kami memperoleh kekuatan baru untuk mengabdi-Mu melalui panggilan hidup kami masing- masing. Sebab Engkaulah Allah kami yang hidup dan berkuasa bersama Putera dalam persekutuan dengan Roh Kudus, kini dan sepanjang segala masa. Amin.


BACAAN KITAB SUCI


                                Gembala yang Baik (Yoh. 10:1-10)

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok; tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala domba. Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba- dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar. Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya. Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal." Itulah yang dikatakan Yesus dalam perumpamaan kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata demikian kepada mereka. Maka kata Yesus sekali lagi: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke domba-domba itu. Semua orang yang datang sebelum Aku, adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak mendengarkan mereka. Akulah pintu; barang siapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, u dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

P: Demikianlah Sabda Tuhan


U: Terpujilah Kristus


PENDALAMAN


Kakak Pembina (KP): Hai adik-adik yang baik, apa kabar Hari ini? Masih semangat?


Anak-anak (AA): (Biarkanlah AA menjawab dengan penuh semangat. KP harus membuat mereka semangat. Bila ada yang belum semangat, ulangi pertanyaan “apa kabar hari ini?”)


KP: Kita akan merenungkan kisah tentang “Gembala yang baik” sebagaimana yang sudah kita dengarkan dalam Injil Yohanes 10:1-10.


KP: Sebelum kita mulai, kakak ingin bertanya, siapa yang tahu apa itu Hari Minggu Panggilan Sedunia?


Anak-anak (AA): (Biarkanlah AA berpikir dan mencari jawaban. KP harus memberi apresiasi kepada setiap AA yang menjawab. Setelah beberapa AA menjawab, maka KP melanjutkan penjelasan.)


KP: Hari Minggu Panggilan Sedunia adalah hari di mana umat Katolik berdoa dan merenungkan panggilan Allah. Panggilan ini bisa berarti menjadi pastor, misionaris, atau mengabdi kepada sesama dengan cara lain seperti menjadi guru, polisi, dokter, pilot, petani, tukang ojek dan sebagainya.


KP: Sekarang, kakak ingin menunjukkan sesuatu kepada kalian. (KP mengambil selembar kertas dan melipatnya menjadi sebuah pesawat kertas). Siapa di sini yang suka membuat dan menerbangkan pesawat kertas?


AA: (Jawaban ini: “Saya, kak! Saya suka membuat dan menerbangkan pesawat kertas!” hanyalah sebagai contoh. KP membiarkan AA menjawab dan berkreasi. Bila memungkinkan, KP bisa menyuruh setiap AA untuk membuat pesawat kertas, namun harus memperhatikan waktu dan pastikan suasana doa tetap terjaga.)


KP: Sekarang, kakak akan menerbangkan pesawat kertas ini. (KP melempar pesawat kertas dan pesawat tersebut terbang ke beberapa arah saat sebelum mendarat).


KP: Pesawat kertas ini sederhana tapi bisa terbang tinggi jika kita melipatnya dengan benar dan menerbangkannya di tempat yang tepat. Pesawat kertas ini seperti hidup kita. Kita harus

melipat dan mengatur hidup kita dengan baik agar bisa terbang sesuai dengan rencana dan panggilan Tuhan bagi kita.

KP: Supaya tidak jatuh atau mendarat di tempat yang salah, pesawat ini perlu seseorang yang dapat mengendalikannya. Seperti pesawat kertas yang membutuhkan seseorang untuk menerbangkannya dengan baik, kita juga membutuhkan Yesus untuk membimbing dan menuntun kita. Sebab Dia adalah Gembala dan kita adalah domba-dombanya. Sapa di sini yang tahu apa itu gembala?


AA: (Berikanlah kesempatan kepada AA untuk menjawab. Bila ada dari mereka yang menjawab, beri apresiasi meskipun jawabannya tidak benar. Kalau ada yang menjawab seperti ini atau serupa: “Gembala adalah orang yang menjaga dan merawat domba” berilah dia hadiah, misalnya permen, coklat atau hadiah lainnya.)


KP: Yesus itu adalah Gembala yang baik yang selalu menjaga kita dari bahaya dan menuntun kita ke tempat yang aman. Ketika kita mendengarkan dan mengikutiNya, kita akan selalu berada di jalan yang benar. Bagaimana caranya kita mendengarkan suara Yesus dalam kehidupan sehari-hari?


AA: (Berilah mereka kesempatan kepada AA untuk memberi jawaban.)


KP: Ketika kita rajin berdoa, membaca Kitab Suci, mendengarkan nasihat orang tua, kita sudah mendengarkan suara Tuhan Yesus.


KP: Tadi Yesus juga mengatakan bahwa domba-domba-Nya tidak akan mengikuti suara orang asing, tetapi hanya mengikuti suara gembala mereka. Artinya, kita harus selalu berhati-hati dan tidak mengikuti hal-hal yang bisa menjauhkan kita dari Tuhan. Contohnya, ketika kita merasa tergoda untuk berbuat dosa seperti malas ke gereja, melawan orang tua, main Gama online sampai lupa belajar dan mengeluarkan kata-kata kotor. Hal-hal ini menghalangi kita untuk mendengar dan mengikuti panggilan Yesus.


KP: Jadi, adik-adik, kita harus menjauhi segala kejahatan yang membuat kita jauh dari Tuhan Yesus. Di hari panggilan sedunia ini, kita dipanggil untuk mengikuti Yesus yang adalah Gembala yang baik. Mari kita berdoa agar kita selalu siap dan mau mengikuti Yesus dalam segala hal.

KP: Untuk mengakhiri renungan ini mari kita bernyanyi (KP dapat memilih lagu-lagu yang sesuai tema atau bernuansa “Panggilan”.


DOA UMAT


P: Adik-adik yang terkasih, Tuhan telah memanggil kita menjadi putra dan putri-Nya. Dia adalah Gembala yang baik, yang tidak akan pernah meninggalkan kita. Dia selalu ada untuk membimbing kita ke padang rumput yang hijau dan sumber air yang tidak pernah kering. Karena itu, marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takthaNya seraya memanjatkan permohonan-permohonan:

P: Bagi Rohaniwan dan Rohaniwati


Ya Bapa, kami mohon berkat-Mu atas para Rohaniwan dan Rohaniwati yang telah mendedikasikan hidup mereka sepenuhnya kepada-Mu dalam pelayanan Gereja. Semoga Engkau senantiasa memberi mereka kekuatan, ketabahan, dan sukacita dalam menjalankan panggilan mereka, sehingga mereka dengan giat dan tulus membawa jiwa-jiwa menuju keselamatan yang telah Engkau janjikan. Marilah kita mohon...

P: Bagi keluarga-keluarga Kristiani


Ya Bapa, kami mohon berkat-Mu atas semua keluarga Kristiani di mana pun mereka berada. Sertailah setiap usaha dan cita-cita mereka, sehingga mereka dapat selalu menyelaraskan hidup mereka dengan panggilan yang mereka terima melalui pembaptisan. Berilah mereka kekuatan dan hikmat untuk membangun rumah tangga yang penuh kasih dan damai, serta menjadi teladan iman yang hidup bagi lingkungan sekitar mereka. Marilah kita mohon....

P: Bagi Generasi Muda


Ya Bapa, kami mohon agar Engkau selalu mendampingi dan menyertai para Generasi Muda Gereja. Kuatkanlah iman mereka agar tetap kokoh di tengah perkembangan teknologi yang semakin pesat ini, serta penuhi mereka dengan harapan dan kasih yang tulus. Kami juga berdoa agar di antara mereka ada yang tergerak hatinya untuk memberikan diri seutuhnya dalam karya pelayanan Gereja sebagai rohaniwan dan rohaniwati. Marilah kita mohon....

P: Bagi kita semua


Ya Bapa, Berilah kami kekuatan dan kelembutan hati dalam mengusahakan yang terbaik sesuai dengan rencana-Mu. Tumbuhkanlah benih-benih panggilan di antara kami, agar ada dari kami yang siap memberikan diri sepenuhnya dalam karya pelayanan Gereja. Marilah kita mohon...

P: Ya Allah Bapa, Gembala utama, kami datang ke hadirat-Mu dengan hati yang penuh syukur dan harapan. Inilah doa dan permohonan yang kami panjatkan dengan kerendahan hati. Semua yang kami mohon ini kami pasrahkan kepada-Mu melalui perantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, yang bertakhta bersama Dikau dalam persekutuan dengan Roh Kudus, kini dan sepanjang segala masa.

U: Amin.



AYAT EMAS UNTUK DIHAFAL (fakultatif)

“Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba- domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya.” (Yoh. 10:4).


PERUTUSAN MISIONER

Hai adik-adik yang terkasih, Tuhan kita adalah Gembala yang setia menuntun kita. Dia telah memanggil kita menjadi putra dan putri-Nya serta mengutus kita menjadi abdi-Nya. Sebagai generasi muda, marilah kita mengobarkan semangat untuk membawa kabar sukacita ke tengah dunia saat ini. Nyalakanlah cahayamu dan letakkan di tengah kegelapan dunia ini. Jadilah saksi Kristus yang tahu bersyukur, setia, rajin, dan menghargai sesama. Jangan padamkan cahayamu dengan perbuatan-perbuatan jahat. Tuhan Yesus selalu mencintai mereka yang berbuat baik. Karena itu, teruslah nyalakan cahayamu dan pancarkan ke dalam dunia ini melalui perbuatan baikmu. Dengan demikian, engkau benar-benar disebut anak-anak Allah.

DOA PENUTUP


Ya Allah Bapa kami, kami bersyukur karena Engkau adalah Gembala yang baik yang senantiasa menjaga dan melindungi kami dalam setiap langkah hidup kami. Terima kasih karena Engkau telah memanggil dan memberikan kami kekuatan melalui Sabda-Mu yang kami dengarkan. Kiranya Roh Kudus menggerakkan kami agar semakin rajin dan setia mengobarkan cahaya kasih-Mu di tengah kegelapan dunia saat ini melalui perbuatan baik. Semoga kami selalu peka mendengarkan suara-Mu dan setia mengikuti tuntunan-Mu yang kudus. Sebab Engkaulah Tuhan kami yang hidup dan berkuasa Bersama PutraMu dalam persekutuan dengan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa.


BERKAT


P: Semoga kebangkitan Yesus Kristus Sang Gembala utama kita mengobarkan semangat kita untuk bersaksi tentang kasih Allah di tengah dunia saat ini.

U: Amin


P: Semoga hidup, karya dan cita-cita kita diberkati dan dibimbing oleh berkat Allah yang mahakuasa, dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

U: Amin.



NYANYIAN PENUTUP

No comments:

Post a Comment